HUT Jakarta, Jokowi: Saya Minta Hadiah Cat, Jangan Pink

(Jokowi)

Jakarta : Menyambut HUT ke-486 DKI Jakarta, Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo atau Jokowi mengundang pengelola jalan tol, jembatan layang, dan prasarana umum di DKI untuk melakukan rapat koordinasi penanganan kebersihan dan keindahan prasaran jembatan layang.

Jokowi secara terang-terangan meminta kepada para pengelola jalan, seperti PT Jasa Marga dan PT Jakarta Propertindo untuk memberikan hadiah ulang tahun bagi DKI Jakarta dengan mempercantik sarana dan prasarana jalan yang terlihat kumuh.

"Saya minta hadiah ulang tahun yang ke-486 untuk Jakarta. Jadi mohon yang jadi tanggung jawab bapak dan ibu untuk bisa dikerjakan pengecatan dan penanaman tanaman dilakukan sebelum ulang tahun Jakarta. Pada tanggal 22 Juni diharapkan bisa diselesaikan," ujar Jokowi di Balaikota, Jakarta, Jumat (5/4/2013).

Di hadapan para perwakilan pengelola jalan tersebut, Jokowi menunjukkan gambar di sejumlah lokasi titik jalan yang tampak kumuh dan tidak terurus. "Seperti ini di Tubagus Angke. Ini ada iklan apa ini? Itu dicopot aja, merusak keindahan," ucap Jokowi seraya memperlilhatkan ke salah satu jalan dalam foto yang ia tunjukkan.

Mantan Walikota Solo ini kemudian terus memamerkan satu demi satu lokasi yang dianggapnya membutuhkan perbaikan. Dia pun mengungkapkan, banyak lokasi prasarana jalan di beberapa titik yang harus dipercantik. Kalau tidak, maka Jakarta akan terus-menerus menjadi kota yang kumuh.

"Ini harus dicat. Tamannya diperkuat semua, flyover, underpass, elevated train, kondisi seperti ini semua. Suram. Masa depannya juga suram. Saya juga minta hadiah ultah semua ini dicat," tegasnya.

Jangan Pink

Agar tidak keliru, dia pun menjelaskan jangan sampai perintahnya tersebut disalahartikan. Dalam melakukan pengecatan harus juga diperhatikan keserasian antara warna cat dengan kondisi jalan.

"Catnya juga hati-hati. Seperti waktu itu, karena perintahnya kecepatan, akhirnya dicat ada biru dengan putih, hijau dengan putih. Untung enggak ada pink. Semuanya standar sajalah. Yang selaras, supaya enak dilihat," jelasnya.

Dia juga menunjukkan beberapa gambar jalan layang yang dipenuhi oleh coretan yang tidak jelas. Jokowi meminta agar coretan tersebut untuk ditutup dengan cat agar tidak terlihat kumuh. "Harus juga main cepet-cepetan dengan yang suka corat-coret di jalan. Kalau dicoret, cat lagi, coret lagi, cat lagi. Masa PT kalah sama anak-anak," selorohnya.

Selain itu, Jokowi meminta agar jalan yang belum ditanami oleh tumbuhan agar pada ulang tahun Jakarta nanti sudah menjadi hijau dan tidak lagi gersang. Karena tidak adanya tumbuhan yang ditanam.

"Taman itu dikasih pupuk yang untuk bunga, jadi khusus untuk bunga. Jangan cuma daun saja yang tumbuh. Terus kurus-kurus pohonnya seperti Gubernurnya," canda Jokowi.